Berucap yang tak pernah cukup



Masih di atas tempat tidur
Persis di bawah jendela
Yang memotret langit putih
Berkilau di balik susunan rumah
Bertingkat tingkat

Masih dengan hati berdebar
Persis seperti kemaren
Yang merekam sisa riwayat hidupku
Bagus tiada terlukiskan selalu
Berwarna warna

Puaskah atau perlu berjuta hari kuminta
Agar ku terus bersyukur
Pada Mu

Puaskah hingga perlu kututup
Agar ku langsung menghadap-Mu
Bersyukur

Dan ku berucap syukur
Berucap yang tak pernah cukup
Bilangan hitung
Karena rahmat bertubi tubi ke hidupku

Dan di satu dua sisa hari hidupku
kuserahkan kembali
Hidupku, matahariku, hati dan belahan jiwaku
Pada Mu pemilik yang hak.

On Tuesday, October 20, 2011 at 10:26am

No comments:

Post a Comment